 |
| Foto : Ilustrasi |
MEDIAWARTA.NET, BANJARMASIN -Buntut kasus pemilik usaha cafe bubbel mengenai dugaan penghinaan atau pencemaran nama baiknya melalui media online,oleh salah satu oknum wartawan dan Lima kariyawan.
Dalam hal ini owner bubbel mengatakan kepada awak media atas dugaan pencemaran nama baik melalui pemberitan media online.
"Oknum wartawan ini telah menyebarkan lewat media online sebelah pihak berulang -ulang kali,dinilai sangat merugikan. Pasalnya, pemberitaan tersebut tidak sesuai dengan fakta yang ada di lapangan,"ujarnya
"Pemberitaan tersebut dinilai sudah keterlaluan Selain mencemarkan nama baik, isi pemberitaannya itu juga bersifat memprovokasi yang menimbulkan rasa kebencian," tambahnya
"Pemberitaan tersebut dapat membentuk opini negatif dan meresahkan baik pribadi maupun nama baik keluarga saya,"lanjutnya
"Owner akan bertindak ke ranah hukum bila mana terjadi lagi pemberitaan satu belah pihak dan tanpa konfirmasi,"ucapnya
"Dalam tujuh berita yang sudah tayang cuma ada satu yang di konfirmasi itu pun melalui via telpon," ungkap
"Para mantan kariawan saya meminta damai dan membuat surat pernyataan pake matrai 10.000 Ribu,bersama salah satu orang tua dihadapan beberapa saksi," ucapnya
"Setelah satu minggu lebih saya malah di fitnah, tuding dan di beritakan sebelah pihak oleh salah satu media yang ada di kalimantan selatan,"ungkapnya
"Diduga mantan kariyawan saya ingin mengangkat berita kemedia online melalui surat terbuka di isntagram untuk menutupi kesalahannya dan memutar balik kan fakta yang saat ini masih bergulir,"tambahnya
"Supaya masyarakat yang tidak tahu kebenaran nya dengan pemberitan yang beredar di salah satu media di kalimantan selatan. merasa Kasihan kepada mereka,"tandasnya (mediawarta.net/tim)