Foto : chandra |
MEDIAWARTA.NET, BANJARMASIN -Maraknya kasus dugaan korupsi yang ada di Kalimantan Selatan membuat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di Banjarmasi, dibuat gerah.
Buntutnya puluhan massa yang tergabung dari LSM turun ke jalan melakukan orasi bertempat di depan gedung Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kalimantan Selatan di Jalan D.I Panjaitan Kelurahan Pasar Lama, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Rabu pagi (20/4/2022) pagi.
Dari maraknya kasus korupsi tersebut ada yang paling menarik perhatian, Aliansyah selaku ketua Kelompok Pemerhati Kinerja Aparatur Pemerintah dan Parlemen (KPK-APP). Yaitu kasus dugan perjalan dinas fiktif angota DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.
"Kita sedih berulang-ulang angota DPRD berperkara dengan hukum,"ucapnya
"Mereka melakukan tindkan yang sama, kami meminta kepada Kejati Kalsel untuk menangkap Garung-garung uang rakyat yang selama ini meresahkan masyarakat,"ungkapnya
"Memakan uang rakyat untuk kepentingan pribadinya,dengan laporan-laporan perjalan yang fiktif,"lanjutnya
"Setiap angota DPRD di berikan Fasilitas yang memadai, tetapi mereka tidak melaksanakan amanah yang di berikan oleh rakyatnya," tambahnya
"Kita meminta Kejati Kalsel untuk secepatnya memproses hal ini biar ada efek jera di kemudian hari,"tuturnya
"Yang sangat di sayangkan ada pimpinan DPRD yang bermain proyek Pemerintah. Dengan membagikan P.L (Penunjukan Langsung),"imbuhnya
"Padahal tugas DPR Itu jelas pemgawasan, bajeter dan membuat undang-undang, kalo DPR ikut mengikuti proyek siapa yang mengawasi, kita meminta supaya tidak ada lagi DPR bermain-main Proyek dan membagi-bagi P.L ini sangat memalukan,"tutupnya (mediawarta.net/Tim)