 |
| Ketua Umum Forum Kerukunan dan Pemerhati Warga Kalimantan, Adv. Rahmad Fadillah |
MEDIAWARTA.NET, BANJARMASIN – Sebanyak 15 calon advokat resmi dilantik dalam sidang terbuka pengangkatan advokat yang digelar di Gedung Desmond J. Mahesa, Universitas Lambung Mangkurat (ULM), Banjarmasin, Jumat malam (8/8/2025).
Sidang terbuka tersebut merupakan bagian dari proses pengangkatan calon advokat Dewan Penggerak Advokat Republik Indonesia (DePA-RI) di Kalimantan Selatan. Para peserta, yang sebagian besar berasal dari Fakultas Hukum ULM, dinilai telah memenuhi syarat akademik dan etik untuk menyandang gelar advokat.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh sejumlah dosen Fakultas Hukum ULM dan pengurus organisasi advokat, termasuk Ketua Umum Forum Kerukunan dan Pemerhati Warga Kalimantan (FKPWK), Adv. Rahmad Fadillah, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Bidang Advokasi dan Pembelaan di DePA-RI.
Dalam keterangannya, Rahmad menegaskan pentingnya sinergi antara organisasi profesi hukum dan lembaga pendidikan tinggi dalam mencetak advokat yang profesional dan berintegritas.
“Saya bicara sebagai Ketua Umum FKPWK, sekaligus Wakil Ketua Advokasi dan Pembelaan di DePA-RI. Saya sangat mengapresiasi keterlibatan perguruan tinggi dalam proses pembinaan advokat. Ini menunjukkan kepercayaan yang besar terhadap dunia pendidikan,” ujarnya.
Ia juga membuka pintu seluas-luasnya bagi lulusan fakultas hukum dari universitas lain di Kalimantan untuk bergabung dan berkiprah bersama DePA-RI.
“Mari kita jalankan amanah profesi ini dengan benar. Kita hadir bukan hanya untuk praktik, tapi juga untuk membantu mereka yang membutuhkan keadilan namun tidak memiliki akses,” tegas Rahmad.
Rahmad turut mengajak para akedemisi yang memenuhi kompeten menjadi advokat yang belum tergabung dalam DePA-RI untuk bergabung dan aktif berkontribusi dalam memberikan bantuan hukum kepada masyarakat kurang mampu.
“Bagi yang belum bergabung di DePA-RI, mari bergabung. Kita bersama-sama menjalankan amanah yang ada dan membantu masyarakat yang membutuhkan. Kami siap membantu,” ujarnya.
Sejak awal kehadirannya di Kalimantan Selatan, DePA-RI konsisten menjalin kerja sama kelembagaan, salah satunya dengan ULM, dalam mencetak advokat yang tidak hanya kompeten secara hukum, tetapi juga memiliki kepedulian sosial tinggi.
Gelombang pelantikan berikutnya direncanakan akan tetap melibatkan unsur akademik sebagai mitra strategis dalam membentuk kualitas advokat di wilayah Kalimantan.
Editor redaksi