MEDIAWARTA.NET, Tabalong — Polisi tidak menunggu laporan menumpuk. Minggu pagi, 21 Desember 2025, Polsek Jaro bersama perangkat Desa Namun turun langsung menambal jalan berlubang di ruas strategis Jalan Trans Kalsel–Kaltim, Kecamatan Jaro, Kabupaten Tabalong. Jalur ini dikenal padat dan rawan kecelakaan.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 hingga 11.15 Wita itu melibatkan personel Polsek Jaro, Kepala Desa Namun H. Majinnoor, serta staf dan perangkat desa. Penambalan dilakukan sebagai respons atas keluhan warga mengenai kondisi jalan yang rusak dan dinilai membahayakan pengguna jalan, terutama pengendara roda dua.
Kapolsek Jaro Iptu Adi Lesmana mengatakan kerusakan jalan tak bisa dibiarkan, terlebih menjelang lonjakan mobilitas warga saat libur Natal dan Tahun Baru serta pelaksanaan Haul Guru Sekumpul ke-21. “Lubang jalan berisiko menimbulkan kecelakaan, apalagi saat hujan dan malam hari. Perbaikan sementara ini kami lakukan untuk menekan potensi kecelakaan,” kata Adi.
Menurut dia, langkah tersebut merupakan tindakan preventif sembari menunggu penanganan lanjutan dari pihak terkait. Ia menegaskan, keselamatan pengguna jalan menjadi prioritas, bukan sekadar urusan teknis.
Apresiasi datang dari Kapolres Tabalong AKBP Wahyu Ismoyo melalui Kasi Humas Iptu Joko Sutrisno. Ia menyebut inisiatif Polsek Jaro sebagai contoh kehadiran polisi di lapangan yang bersifat solutif.
“Sinergi dengan perangkat desa penting untuk menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama saat agenda besar dan libur nasional,” ujarnya.
Penambalan jalan itu diharapkan mampu meminimalkan risiko kecelakaan sekaligus mempertegas peran Polri sebagai pelindung dan pelayan masyarakat—hadir sebelum jatuh korban, bukan sesudahnya.
Editor Cor