![]() |
| Istimewa |
MEDIAWARTA.NET, JAKARTA -Polri menggelar operasi kemanusiaan berskala besar untuk membantu warga terdampak bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Sejak awal Desember, pesawat CN dan Fokker milik Kepolisian Udara bolak-balik membawa ribuan paket bantuan serta peralatan SAR ke wilayah terdampak, sebagaimana dilaporkan berbagai media nasional (09/12/2025).
Bantuan yang dikirim mencakup kebutuhan paling mendesak: makanan siap saji, beras, air mineral, mie instan, susu dan popok bayi, perlengkapan kesehatan, selimut, pakaian hangat, hingga terpal. Di sisi penanganan darurat, Polri menurunkan perahu karet, pelampung, tenda SAR, fieldbed, genset, serta ribuan perlengkapan evakuasi lainnya. Langkah cepat ini diambil karena sejumlah wilayah terisolasi akibat banjir dan longsor.
Distribusi bantuan berlangsung luas. Polda Sumbar menyalurkan lebih dari 2.507,5 kilogram logistik tahap awal ke berbagai titik pengungsian. Dari luar Sumatra, Polda Sumsel dan Polda Riau mengirim ribuan paket bantuan melalui konvoi truk dan jalur udara. Pengiriman itu berisi pangan, air mineral, perlengkapan bayi, selimut, hingga alat-alat evakuasi.
Selain bantuan logistik, Polri menurunkan tim SAR, Polairud, Brimob, dan tenaga medis untuk memperkuat evakuasi serta layanan kesehatan. Petugas mendirikan pos kesehatan di lokasi pengungsian, melayani korban yang mengalami luka, gangguan pernapasan, penyakit kulit, hingga trauma pascabencana.
Solidaritas lintas kesatuan juga terlihat. Sejumlah polda, organisasi internal kepolisian, hingga alumni Akpol terlibat dalam pengumpulan dan distribusi logistik bersama relawan masyarakat. Upaya ini menggambarkan respons nasional yang kompak untuk mempercepat pemulihan awal di daerah terdampak.
Dengan pesawat udara yang terus bergerak, konvoi bantuan dari berbagai daerah, dan tim lapangan yang siaga, Polri menegaskan komitmennya berada di garda depan penanganan bencana dan operasi kemanusiaan di Sumatra.
Editor Cor

