![]() |
Foto istimewa |
MEDIAWARTA.NET, AMUNTAI – Pepatah “sepandai-pandainya menyimpan bangkai akhirnya tercium juga” tampaknya tepat disematkan kepada AS (49), warga Desa Tambalang Kecil, Kecamatan Sungai Pandan, Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU). Ia tertangkap tangan memiliki satu paket narkotika jenis sabu seberat 4,80 gram.
Penangkapan dilakukan oleh Tim Satres Narkoba Polres HSU pada Kamis (14/5/2025) sekitar pukul 19.20 Wita, setelah menerima informasi dari masyarakat mengenai dugaan aktivitas peredaran narkoba di wilayah tersebut.
Kasat Narkoba Polres HSU, AKP Sutargo, membenarkan penangkapan tersebut. “Kami mengamankan AS di kediamannya di Desa Tambalang Kecil. Saat dilakukan penggeledahan, ditemukan satu paket sabu seberat 4,80 gram,” ungkapnya, Senin (19/5/2025), mewakili Kapolres HSU, AKBP Agus Nuryanto.
Menurut AKP Sutargo, proses penggeledahan sempat menemui kendala karena barang bukti tidak langsung terlihat. Namun, petugas akhirnya menemukan satu helm berwarna hitam yang terletak di samping tempat duduk tersangka. Di dalam helm tersebut terdapat kantong plastik hitam yang menyimpan sabu dalam plastik klip transparan.
Selain sabu, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti lainnya, antara lain alat hisap (bong), satu unit telepon genggam, helm, dan perlengkapan lain yang berkaitan dengan tindak pidana tersebut.
Sementara itu, Kasi Humas Polres HSU, AKP Sulkani, menyatakan bahwa tersangka beserta seluruh barang bukti telah diamankan di Mapolres HSU untuk proses hukum lebih lanjut.
“Tersangka akan dijerat dengan Pasal 114 Ayat (1) atau Pasal 112 Ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara,” jelasnya.
AKP Sulkani juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif masyarakat dalam memberikan informasi kepada pihak kepolisian.
“Perang melawan narkoba memerlukan sinergi seluruh elemen masyarakat. Kami terus mengimbau warga untuk tidak ragu melaporkan jika mengetahui adanya penyalahgunaan atau peredaran narkotika di lingkungan sekitar,” tutupnya.
Editor: Chan