 |
| Doc istimewa |
MEDIAWARTA.NET,Banjarbaru -Menjelang peringatan akbar 5 Rajab Haul Abah Guru Sekumpul, kesibukan di Lapangan Tembak Satuan Brimob Polda Kalimantan Selatan, Banjarbaru, tampak meningkat. Pada Jumat siang, 5 Desember 2025, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan memimpin langsung pengecekan kesiapan dapur lapangan—salah satu tulang punggung layanan logistik bagi puluhan ribu jamaah yang diperkirakan hadir (06/12/2025).
Di bawah terik pukul 13.00 WITA, sang jenderal, ditemani unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), menelusuri satu per satu perangkat masak berskala besar, persediaan bahan makanan, hingga pola distribusi hidangan yang bakal digelontorkan kepada jamaah. Kebersihan, keamanan pangan, hingga efisiensi pergerakan petugas menjadi sorotan utama.
Tak hanya memeriksa. Rombongan juga menyaksikan kesiapan kendaraan dapur lapangan dan unit water treatment—perangkat vital yang memastikan jamaah mendapatkan makanan dan air layak konsumsi selama gelaran haul berlangsung. Usai inspeksi, Kapolda dan jajaran turut melaksanakan program Jumat Berkah dengan membagikan 300 bungkus makanan kepada warga sekitar Mako Brimob.
“Kendaraan yang dipersiapkan ini diperuntukkan sepenuhnya melayani masyarakat Kalimantan Selatan. Dalam waktu dekat digunakan untuk peringatan 5 Rajab Haul Abah Guru Sekumpul, dan di sisi lain menjadi sarana mobilisasi saat terjadi bencana alam,” ujar Irjen Pol Rosyanto Yudha melalui Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi.
Ia menambahkan, dapur lapangan berikut fasilitas pengolahan air itu nantinya akan ditempatkan di tengah jamaah. “Agar mempermudah para jamaah mendapatkan makan dan minuman,” katanya.
Sinergi Forkopimda, menurut Kapolda, menjadi bagian penting dalam persiapan acara besar yang setiap tahun mengundang gelombang massa dari berbagai penjuru daerah.
“Keselarasan ini memastikan situasi yang aman, tertib, dan lancar,” ujarnya.
Haul Abah Guru Sekumpul 5 Rajab sendiri menjadi salah satu agenda keagamaan terbesar di Kalimantan Selatan. Polda Kalsel bersama unsur pemerintah daerah mengambil langkah antisipatif sejak dini—mulai dari rekayasa lalu lintas, kesiapan pengamanan, hingga dukungan medis dan logistik.
Dengan pengecekan menyeluruh ini, persiapan dapur lapangan bukan sekadar urusan teknis, tetapi bagian dari komitmen menjaga kenyamanan ribuan jamaah yang datang membawa harapan dan doa. Atmosfer kebersamaan yang mengakar di masyarakat Kalsel kembali dipertegas: menyambut berkah dengan kerja nyata.
Editor Cor