Tanah Laut – Perang terhadap narkotika di Kabupaten Tanah Laut kembali menunjukkan hasil. Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tanah Laut berhasil menangkap seorang pria yang diduga kuat sebagai pengedar sabu di Kecamatan Panyipatan.
Penangkapan berlangsung pada Rabu (24/9/2025) sekitar pukul 23.00 WITA. Pelaku yang diketahui bernama Abdul Basir bin (Alm) Asad ditangkap di rumahnya di Jl. Raya II RT.002 RW.001 Desa Panyipatan.
Aksi penangkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang resah atas maraknya transaksi narkoba di wilayah tersebut. Menindaklanjuti laporan, tim Satresnarkoba bergerak cepat melakukan penyelidikan. Hasilnya, penggerebekan langsung dilakukan di kediaman Abdul Basir.
Dalam penggeledahan yang disaksikan warga sekitar, polisi menemukan 10 paket sabu dengan berat kotor 37,80 gram dan berat bersih 35,50 gram. Barang haram itu disembunyikan pelaku di dalam botol minum berwarna merah muda yang diletakkan di atas meja kamarnya.
Kasat Resnarkoba Polres Tanah Laut, AKP Ferry Kurniawan G. S.AP., M.A., M.H., menegaskan pihaknya tidak akan memberi ruang bagi para pengedar narkoba.
“Setiap laporan dari masyarakat akan langsung kami tindak lanjuti. Penangkapan ini bukti keseriusan kami memberantas peredaran sabu yang merusak generasi muda. Kami juga mengimbau masyarakat jangan takut melapor bila mengetahui adanya peredaran narkotika di lingkungannya,” ujarnya.
Atas perbuatannya, pelaku dijerat Pasal 114 Ayat (2) Subsider Pasal 112 Ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Ancaman hukuman tidak main-main: penjara minimal 6 tahun, maksimal 20 tahun, hingga pidana seumur hidup.
Kini, Abdul Basir bersama barang bukti telah diamankan di Polres Tanah Laut untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.(red)